Cirebon - Stadion Watubelah Kabupaten Cirebon telah bersolek dan miliki wajah baru usai revitalisasi. Revitalisasi stadion ini dimulai sejak November 2023 yang lalu.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Cirebon, Ikin Asikin menuturkan proses revitalisasi bagian dalam tepatnya di area lapang dan joging trek sudah mendapatkan progres yang signifikan.
"Kalau kondisi lapangan sepak bola setelah kami ganti dengan rumput berstandar FIFA sudah mencapai 85 persen siap digunakan, sedangkan kalau joging trek sudah selesai," ungkapnya kepada detikJabar, Rabu (28/2/2024).
Meskipun dimikian, pihaknya masih belum memperbolehkan penggunaan fasilitas lapang dan joging track untuk umum. Mengingat sampai sejauh ini belum terdapat regulasi yang mengatur tentang penggunaan fasilitas lapang dan joging trek di bagian dalam Stadion Watubelah.
"Secara resmi kami sudah memperbolehkan bagian luar stadion dimanfaatkan untuk umum. Cuma untuk dalamnya belum bisa, karena pertama masih masa pemeliharaan, kedua belum dibuatkan regulasi penggunaannya," terangnya.
Terlebih lagi, ia melanjutkan, sampai sejauh ini rumput Stadion Watubelah masih dalam masa pemeliharaan sampai bulan Juni memdatang.
"Kondisi rumput Zoysia Japonica yang berstandar FIFA ini juga masih dalam masa pemeliharaan. Karena sesuai jadwal masa tanam, rumput ini tumbuh secara sempurna sampai bulan April, dan masih dipelihara sampai bulan Juni nanti," bebernya.
Alasan dibukanya halaman Stadion Watubelah untuk kegiatan masyarakat umum supaya adanya aktivitas. Sehingga tidak membuat kesan kumuh dan masyarakat bisa memanfaatkan halaman Stadion Watubelah untuk berolahraga.
"Sekarang masyarakat bisa memanfaatkan halaman Stadion Watubelah untuk berolahraga maupun kegiatan lainnya," ujarnya.
Cari Investor
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cirebon, Hilmi Rivai menuturkan keberadaan Stadion tersebut nantinya bisa menjadi magnet bagi masyarakat Kabupaten Cirebon. Dia berkeinginan ada pihak lain baik investor maupun pemerintah untuk bisa melanjutkan pembangunan stadion tersebut.
"Saya harap sih ada investor atau anggaran dari pemerintah pusat supaya proses pembangunan stadion ini bisa terus berlanjut, dan dapat digunakan untuk pertandingan sepak bola," kata Hilmi.
Menurut Hilmi, anggaran yang dibutuhkan untuk menuntaskan seluruh proses pembangunan Stadion tersebut sebanyak Rp 250 milyar. Ia mengatakan, kondisi Stadion Watubelah perlu dilakukan rekonstruksi ulang mengingat banyak bagian di fasilitas olahraga tersebut yang mengalami kerusakan.
"Sesuai perhitungan yang sudah dilakukan kebutuhan untuk membereskan semua kondisi bangunan stadion ini, kita masih membutuhkan Rp 250 milyar," ujarnya.
Tidak hanya itu, terdapat juga salah satu bagian dari stadion yang sudah hilang yakni instalasi listrik.
"Instalasi hilang semua, karena tempat ini memang sudah lama dalam kondisi kosong. Kerugian sekitar Rp3 miliar, dan proses hukumnya sudah berjalan," tuturnya.
Perlu diketahui, setelah 11 tahun berjalan, pembangunan Stadion Watubelah sudah menghabiskan anggaran sebesar Rp228,4 miliar. Pada tahun 2012 dengan anggaran sebanyak Rp 19 miliar. Namun, pada tahun 2013 pembangunan terhenti.
Lalu pada 2014, pelaksanaan tahap kedua kembali dilaksanakan dengan anggaran sebesar Rp 33 miliar dari APBD Provinsi Jawa Barat untuk pengerjaan struktur tribun stadion. Pada 2015, pembangunan sarana olahraga tersebut kembali dilanjutkan dengan pengerjaan tribun bagian utara, selatan, barat, dan timur serta pembangunan lapangan dengan anggaran Rp 20 miliar.
Di tahun 2016, Pemprov Jawa Barat kembali menggelontorkan dana sebesar Rp 30 miliar, dan Rp 50 miliar pada 2017. Namun pada 2017 hingga pertengahan 2019 proses pembangunan sempat terhenti.
Pada akhir 2019, pembangunan Stadion tersebut kembali dilanjutkan dengan anggaran sebesar Rp 50 miliar bersumber dari APBD Provinsi dan Rp 30 miliar dari APBD Kabupaten Cirebon. Dalam pengerjaan terakhir, dibuat struktur, kolom bulat, tribun, pekerjaan lantai, plafon, saniter, pekerjaan mekanikal, dan elektrikal.
Kemudian pada tahun 2023, Pemerintah Kabupaten Cirebon kembali melanjutkan proses perbaikan dalam pembangunan stadion yang satu ini dengan anggaran sebesar Rp 9,4 miliar.
Music from #InAudio: [ Ссылка ]
Track Name.
Source : [ Ссылка ]
