Capaian reformasi peradilan di Indonesia akan lebih optimal jika keterlibatan publik lebih terbuka. Terlebih risiko korupsi di lembaga peradilan di Indonesia masih tinggi, meskipun telah ada dukungan kerangka peraturan, etika dan kelembagaan yang relatif lengkap untuk mencegah korupsi. Situasi ini menunjukkan perlunya pendekatan yang lebih sistemik untuk mengoptimalkan reformasi peradilan.
Dinamika dari situasi yang kompleks ini sesungguhnya memberikan peluang bagi para pembaru peradilan, khususnya dari Mahkamah Agung dan badan peradilan di bawahnya, untuk melengkapi dan melanjutkan prinsip-prinsip integritas peradilan secara lebih menyeluruh yang salah satunya melalui penguatan aspek partisipasi publik di dalam agenda reformasi peradilan.
Partisipasi publik yang optimal dalam reformasi peradilan dapat sangat bermanfaat bagi penguatan kualitas dari hasil-hasil kerja pengadilan yang selama ini telah dilakukan oleh Mahkamah Agung selama ini.
Menanggapi sejumlah peluang dan tantangan tersebut, Transparency International Indonesia bekerja sama dengan Hukum Online yang didukung oleh Pemerintah Australia melalui program Australia Partnership for Justice 2 (AIPJ2) dan European Union menyelenggarakan forum:
“Meningkatkan Kepercayaan Publik melalui Penguatan Integritas Pengadilan”
Waktu Kegiatan:
Hari, Tanggal: Senin-Selasa, 30 – 31 Mei 2022
Pukul: 08.15 – 12.15
Ещё видео!