Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono menanggapi isu dirinya yang disebut-sebut sebagai kandidat kuat bakal calon panglima. Yudo menyebut hal itu sepenuhnya hak prerogatif presiden.

Isu bakal calon panglima mulai mencuat jelang masa pensiun Jenderal TNI Andika Perkasa yang akan memasuki masa pensiun pada Desember mendatang. Terkait namanya yang disebut sebagai kandidat kuat bakal calon pengganti Andika, Yudo menyampaikan bahwa sebagai prajurit dirinya siap jika nantinya memang akan ditunjuk sebagai panglima yang baru menggantikan Jenderal Andika Perkasa.

Kendati demikian, Yudo juga mengatakan bahwa hak prerogatif sepenuhnya ada di tangan presiden yang memiliki kewenangan untuk melanjutkan atau tidak masa jabatan panglima TNI yang sebelumnya.

Yudo berpesan untuk masyarakat agar tidak beranda-andai mengenai fakta yang masih simpang siur dan menghargai prosesnya agar berjalan dengan sebagaimana mestinya. Yudo juga mengaku belum memiliki gambaran program apa yang nantinya akan dijalankan, karena penunjukkan sebagai bakal calon panglima TNI masih belum ditentukan.

"Kembali lagi saya sampaikan, itu adalah hak prerogatif Presiden. Jadi jangan disebut-sebut, diandai-andai, ya sudah kita serahkan kepada bapak Presiden yang memiliki kewenangan, yang punya hak prerogatif menunjuk Panglima TNI." Ucap KSAL, Laksamana TNI Yudo Margono.
------------------

Ikuti juga media sosial METRO TV lainya agar dimanapun tetap terinfomasi dengan baik dan lengkap karena berita paling aktual kami sungguhkan dan perkembangan terkini kami sampaikan.
METRO TV Official [ Ссылка ]
METRO TV Official Instagram: [ Ссылка ]
METRO TV Official Tiktok: [ Ссылка ]
METRO TV Facebook Fanpage: [ Ссылка ]
METRO TV Official Twitter: [ Ссылка ]

#Metrotv #Beritaterkini #Beritaupdate

свернуть