TRIBUN-VIDEO.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, mengatakan sopir dari seorang pasien yang meninggal dunia karena positif Virus Corona di RSUD Moewardi Surakarta, baru saja menjalani perawatan.
Informasi tersebut didapat dari RSUD Moewardi Surakarta.
"Yang di Solo update terbaru ada satu pasien yang merupakan sopir dari pasien yang meninggal karena positif corona. Tapi sedang rawat jalan," kata Ganjar usai menggelar rapat terbatas bersama Forkominda dan seluruh OPD Pemprov Jateng, Sabtu (14/3/2020) malam.
Dilansir oleh Kompas.com, Ganjar juga mengatakan, terdapat satu pasien perempuan berusia 37 tahun, yang meninggal di RSUD Margono Banyumas, yang akan dibawa ke Kebumen, namun belum diketahui hasil laboratoriumnya.
"Kita belum tahu hasil labnya baru dikirim sore tadi jam 17.00 WIB. Meninggal pada pagi tadi jam 15.45 WIB. Usianya 37 tahun perempuan," jelasnya.
Dirinya menambahkan, tes laboratorium Virus Corona terdekat saat ini, berada di Balai Besar Teknis Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit (BBTKL PP) Yogyakarta.
"Lab sudah ada komunikasi dengan pusat, sudah boleh, sudah mengizinkan. Kita bisa tes lab yang terdekat di BBTKL PP Yogyakarta," katanya.
Selain itu, Ganjar menyampaikan bahwa perkembangan kasus Virus Corona di Jateng akan diumumkan kepada masyarakat secara transparan.
Dirinya juga mengimbau, masyarakat untuk lebih menjaga kebersihan dan menghindari kontak langsung dengan banyak orang.
"Mungkin di Dinkes Jateng akan ada media centernya untuk informasi corona agar publik semua tahu. Sudah saatnya semua transparan. Saya titip saja kerumunan dibatalkan dulu. Masjid yang mau ibadah karpet dibuka lantai dipel agar kita bisa menjaga kesehatan," imbaunya.
(Tribun-Video.com/Inung Pratama)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sopir Pasien di Solo yang Meninggal Positif Corona, Ganjar Sebut Sedang Rawat Jalan",
[ Ссылка ].
![](https://i.ytimg.com/vi/2qL7aoevcOE/maxresdefault.jpg)