Pranata Nusantara adalah sebuah mini seri yang menceritakan kisah sukses Community Based Tourism di Homestay Desa Wisata di Indonesia. Salah satunya adalah Desa Wisata Penglipuran di Bali.
.
.

Pembangunan Desa Penglipuran sendiri tak lepas dari filosofi Tri Hita Kirana, yaitu tetap menjaga keharmonisan hubungan antara Manusia dengan Tuhan, Manusia dengan Manusia, dan Manusia dengan Alam.
.
.

Awalnya, Desa Penglipuran sendiri bukan merupakan Desa Wisata. Akan tetapi para tokoh masyarakat melihat adanya potensi pariwisata pada keunikan arsitektur tradisional, yang dimiliki oleh adat.
.
.

Akhirnya, para tokoh masyarakat pun memikirkan bagaimana mengembangkan potensi wisata tersebut di Desa Penglipuran. Maka, setiap warga yang ingin membangun rumah tradisional, diberikan subsidi sebesar 5 Juta Rupiah per kepala keluarga.
.
.

Melihat perkembangan wisatawan lokal maupun asing yang terus meningkat, di tahun 2012, Desa Penglipuran mulai membangun Homestay dengan mempertahankan arsitektur tradisional.
.
.

Dengan menerapkan pembangunan Desa Wisata berbasis masyarakat. Para tokoh masyarakat turut serta melibatkan warga Desa Penglipuran sendiri untuk berperan aktif dan juga kreatif dalam mengembangkan potensi-potensi yang sesuai dengan kearifan lokal.
.
.

Material pembangunan rumah tradisional di Desa Penglipuran berasal dari alam sekitar Desa itu sendiri. Mulai dari atap rumah yang terbuat dari bambu, angkul-angkul (gapura rumah) yang terbuat dari batu padas, hingga struktur bangunan rumah yang terbuat dari kayu, bambu dan bata gosok Bali.
.
.

Masyarakat Desa Penglipuran sendiri selalu menjaga kebersihan sejak zaman nenek moyang. Nggak heran kalau Desa Penglipuran pernah dinobatkan sebagai salah satu Desa terbersih di Dunia pada tahun 2016.
.
.

Wah, buat Kamu yang belum pernah ke Desa Penglipuran di Bali, sempatkan untuk singgah di Homestay di sana ya. :)

свернуть