Baca Selengkapnya: [ Ссылка ]
Pemerintah terus mengebut pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur.
Sejumlah proyek infrastruktur dasar dipastikan rampung pada 2024.
Diketahui, Pemerintah menargetkan IKN menjadi Ibu Kota Indonesia menggantikan Jakarta pada 2024 nanti.
Terbaru, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan infrastruktur dasar IKN Nusantara Tahap 1 di Kalimantan Timur, rampung pada 2024.
Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H Sumadilaga mengatakan, saat ini progres pembangunan konstruksi dasar IKN Tahap I masih sesuai rencana yakni sudah mencapai 62,65 persen.
Adapun yang dimaksud ialah proyek yang kontrak kerjanya telah dimulai sejak 2021 seperti pembangunan Jalan Tol Akses IKN tahap 1, Bendungan Sepaku Semoi, Istana Negara, dan Kantor Presiden.
Khusus untuk Istana Presiden dan lapangan upacara, saat ini progres konstruksinya sudah 42 persen sedangkan progres kantor Presiden sudah 66 persen.
Dia menjelaskan, beberapa infrastruktur dasar IKN yang utamanya akan selesai pada 2024 yakni untuk pemenuhan kebutuhan air bersih dan beberapa jaringan jalan untuk meningkatkan konektivitas ke kawasan IKN.
"Untuk air bersih, tengah diselesaikan Bendungan Sepaku Semoi dan Intake Sepaku.
Selanjutnya juga ditargetkan penyelesaian Sistem Penyediaan Air Minum termasuk jaringan distribusinya ke beberapa kawasan di IKN pada 2024,” ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (24/12/2023).
Sementara untuk konektivitas, saat ini tengah diselesaikan pembangunan Jalan Tol menuju ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
Untuk tahap pertama, kata Danis, jalan tol yang akan terhubung dengan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) ini akan mempersingkat jarak tempuh dari Balikpapan menuju Kawasan Inti IKN, yang sebelumnya dari sekitar 2 jam menjadi kurang dari 1 jam.
Pembangunan Jalan Tol IKN yang saat ini sudah berjalan terdapat pada tiga seksi, yakni Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 kilometer (km), Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung sepanjang 7,32 km, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,67 km.(*)
Editor: vp02_Fz
