ilustrasi perang Kemaharajaan Majapahit melawan Kerajaan Tumasik
Pada 1398 M, Kerajaan Majapahit berperang dengan kerajaan Tumasik yang dipimpin oleh Raja Parameswara. Majapahit mengirim ekspedisi berjumlah 300 kapal perang dan 200.000 tentara dipimpin oleh Mpu Nala, Laksamana handal Majapahit. Posisi Tumasik yang strategis sebagai bandar menjadi incaran bagi Kerajaan Siam (Thailand) dan kerajaan Majapahit (Jawa). Ketegangan telah dimulai pada tahun 1350 M, dimana Majapahit sebelumnya telah mengirim ekspedisi untuk memerangi Tumasik, namun armada Majapahit dikalahkan armada Tumasik yang lebih banyak jumlahnya dan lebih berpengalaman untuk perang di lautan. Pada 1370 M, Kerajaan Siam juga menyerang kerajaan Tumasik, namun berhasil dipatahkan oleh tentara dan armada Tumasik. 40 tahun telah berlalu dari serangan pertama yang gagal dan angkatan laut Majapahit telah lebih siap dan lebih berpengalaman. Setelah sukses melibas angkatan laut Tumasik, tentara Majapahit mengepung kota Singapura, Ibukota Tumasik. Kota yang dilindungi dinding tebal ini mampu menahan gempuran Majapahit. Setelah sebulan mengepung, Majapahit berhasil menemukan celah dengan bantuan mata-mata Majapahit, Sang Rajuna Tapa. Dengan bantuan mata-mata tersebut, pintu gerbang tumasik berhasil dibuka dari dalam dan tentara Majapahit menyerbu kota tersebut. Kota Singapura dan kerajaan Tumasik berhasil dikalahkan dan ditunjuklah pejabat Tumasik oleh Majapahit. Sementara itu, Raja Parameswara berhasil lolos dari serangan dan pergi ke Semenanjung Malaya, dimana kemudian hari Parameswara mendirikan kesultanan Malaka.
Klip diambil dari :
Tutur Tinular - serial TV (1997)
Fatahillah (1998)
Gending Sriwijaya (2013)
The Legend of King Naresuan 3 (2007)
The Legend of Suriyothai (2001)
Angkor land of the Gods 'empire rising' - Smithsonian Channel (2011)
Battle of Actium - History Channel
Queen Langkasuka (2008)
Music :
Gending Majapahit by Raden Agung
[ Ссылка ]
![](https://i.ytimg.com/vi/5RPBlrelLZs/mqdefault.jpg)