Lomba layan-layang tradisional Bali adalah salah satu kegiatan budaya yang sangat populer di Bali. Layangan tradisional Bali, yang dikenal dengan sebutan "layang-layang Bali" atau "kites Bali," memiliki desain dan bentuk yang khas. Lomba ini biasanya diadakan pada musim layang-layang, yang seringkali berlangsung selama musim kemarau, ketika angin kencang membuat layangan mudah terbang.

Beberapa jenis layang-layang tradisional Bali yang populer antara lain:

1. **Bebean**: Layangan berbentuk ikan dengan ekor panjang yang sering kali berwarna cerah.

2. **Janggan**: Layangan berbentuk naga dengan ekor panjang yang dapat mencapai puluhan meter.

3. **Pecukan**: Layangan berbentuk segitiga dengan dua sisi yang berlawanan.

Lomba ini tidak hanya tentang siapa yang bisa menerbangkan layangan tertinggi, tetapi juga melibatkan keindahan desain, kestabilan di udara, dan kemampuan untuk mempertahankan layangan di udara untuk jangka waktu yang lama. Festival layangan terbesar di Bali adalah "Bali Kite Festival" yang diadakan di Pantai Padang Galak, Sanur. Ajang ini menarik banyak peserta dan penonton dari berbagai daerah dan menjadi salah satu daya tarik wisata budaya di Bali.

Lomba layang-layang tradisional Bali bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga cara untuk melestarikan budaya dan tradisi lokal yang telah diwariskan dari generasi ke generasi.

свернуть