Ransomware yang menyerang Pusat Data Nasional Sementara 2 (PDNS 2) yang berlokasi di Surabaya menyebabkan sejumlah layanan publik lumpuh. Serangan dari Brain Cipher sejak 17 Juni 2024 itu membuat data kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah terkunci atau tersandera.
Brain Cipher meminta tebusan ke pemerintah sebesar USD 8 juta atau sekitar Rp 131 miliar. Mereka meminta uang tersebut dalam wujud kripto bernama Monero. Namun pada Selasa (2/7), Brain Cipher menyebut kunci tersebut akan diberikan secara gratis. Akankah Brain Cipher benar-benar memberikan secara cuma-cuma? Selengkapnya, simak video di atas.
#newsupdate #update #news #newsflash
Homepage: [ Ссылка ]
Twitter : [ Ссылка ]
Facebook : [ Ссылка ]
Instagram : [ Ссылка ]
