KOMPAS.TV - Satu orang meninggal dunia dan ratusan rumah terendam banjir, di Ciganjur, Jakarta Selatan akibat longsor.
Longsor dipicu hujan berintensitas tinggi pada Sabtu malam.
Material longsor menimpa sebuah rumah dan menyebabkan satu orang penghuni meninggal, di Ciganjur, Jakarta Selatan, Sabtu kemarin.
Longsoran juga menimbun aliran kali setu, hingga menyebabkan ratusan rumah terendam banjir setinggi 60 hingga 100 sentimeter.
Korban banjir terpaksa bermalam di pengungsian yang disediakan oleh Kelurahan Ciganjur.
Sejumlah kendaraan warga pun terendam lantaran luapan air begitu cepat.
Petugas prasarana dan sarana umum, ppsu dan relawan, mengevakuasi ratusan warga yang terjebak banjir.
Perahu karet pun dikerahkan ke lokasi.
Petugas juga mengevakuasi seorang lansia menggunakan mobil ambulans ke rumah sakit.
Dua warga lainnya juga dibawa ke rumah sakit, untuk mendapatkan penanganan medis.
Wakil Gubernur Jakarta, Ahmad Riza Patria, Sabtu malam melihat langsung kondisi longsor dan banjir yang melanda permukiman warga di Jalan Damai, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
saat meninjau kondisi tempat pengungsian, Wakil Gubernur DKI Jakarta menyatakan jalur air kali setu langsung dibersihkan.
Sementara untuk santunan bagi warga yang meninggal akibat longsor, dan warga yang kehilangan tempat tinggal, wagub menyatakan akan dikoordinasikan dengan lembaga terkait.
