Istilah "Konsekrasi" biasa digunakan dalam konteks Ekaristi.
Katekismus Gereja Katolik (KGK) 1412-1413 menyatakan bahwa dalam perayaan Ekaristi (Misa Kudus) imam mengucapkan kata-kata konsekrasi "Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu.... Inilah Piala Darah-Ku. ..." sehingga terjadi perubahan sepenuhnya atas hakikat hosti (atau roti) dan anggur menjadi Tubuh dan Darah Kristus.
Di dalam rupa roti dan anggur yang telah dikonsekrir itu, Yesus Kristus sendiri hadir sepenuhnya dalam kenyataan yang sesungguhnya secara hakiki dengan Tubuh dan Darah-Nya, serta jiwa dan kodrat Ilahi-Nya.
Kehadiran Kristus secara nyata dalam rupa Ekaristi dimulai sejak saat konsekrasi dan selama rupa Ekaristi ada; Kristus hadir sepenuhnya dalam setiap rupa dan masing-masing bagiannya, sehingga pemecahan Hosti Kudus tidak menjadikan Ia terbagi-bagi.
Ещё видео!