SERAMBINEWS.COM - Polisi telah menetapkan tujuh orang sebagai tersangka pada kasus kericuhan di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau.
Polisi sebenarnya mengamankan delapan orang dalam aksi pengamanan kegiatan di Pulau Rempang-Galang pada Kamis (8/9/2023).
Kedelapan orang itu diamankan karena diduga telah melakukan tindakan anarkis.
Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto, Jumat (8/9/2023), mengatakan penetapan tersangka tersebut sudah berdasarkan unsur-unsur yang sudah terpenuhi.
Kapolres juga mengatakan saat ini kondisi di Rempang aman dan kondusif.
Soal relokasi, Kapolres Nugroho menyatakan masyarakat sudah siap relokasi. Tim terpadu kata dia sangat berterimakasih kepada warga atau masyarakat terutama warga Sembulang atas kerjasamanya yang baik dengan tim terpadu.
Untuk diketahui, sebelumnya dikabarkan telah terjadi kericuhan antara aparat kepolisian dan masyarakat di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau imbas konflik lahan pada Kamis (7/9/2023).
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan bentrok berawal dari adanya pembebasan lahan yang dilakukan oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam.
Namun, di sisi lain lahan tersebut sudah dikuasai oleh warga di lokasi sehingga menjadi polemik.(*)
VO : Rara
EV : Aziz
#serambiindonesia #rempang #batam
==============================================
Syedara Lon, jangan lupa SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Update video viral lainnya: [ Ссылка ]
Update berita terpopuler lainnya: [ Ссылка ]
Update info terkini via Serambinews.com: [ Ссылка ]
Follow akun Instagram [ Ссылка ]
Follow akun Twitter [ Ссылка ]
Follow dan like fanpage Facebook [ Ссылка ]
Follow akun TikTok [ Ссылка ]
Ещё видео!