Tidur berjejalan setelah melewati perjalanan kereta yang membuat kram punggung, kami datang ke BYNAMIC Fest dengan antusiasme tinggi. Diizinkan merekam penampilan salah satu band kolosal-nya skena independen adalah sebuah kehormatan.

Efek Rumah Kaca (ERK) mau hadir hampir di setiap peristiwa penting negeri ini. Mulai dari kepeduliannya soal penuntasan kasus pembunuhan aktivis Hak Asasi Manusia Munir, penampilannya menyambut kedatangan kembali Novel Baswedan, sampai jadi garda terdepan penolakan Rancangan Undang-Undang (RUU) Permusikan yang penuh kontroversi. ERK adalah contoh bagaimana tokoh publik menggunakan popularitasnya untuk kepentingan umat.

Pun, apabila kita melepaskan semua atribut 'sosial' itu, saya rasa tidak akan banyak yang nyinyir kalau saya bilang album pertama ERK layak dipelajari di mata kuliah "Penciptaan Lagu" sekolah komposisi negeri ini. Saya masih heran mengapa Cholil Mahmud belum dibuat patungnya di Bunderan HI sampai sekarang.

Dengan segala kerendahan hati, HOOKSpace X BYNAMIC Fest 2019 mempersembahkan: Efek Rumah Kaca langsung dari Binus School, Serpong. -IH

-------
Audio & video oleh HOOKCretes:
- [ Ссылка ]
- [ Ссылка ]

-----

Videographer:
-Zildjian Raka ([ Ссылка ])
-Stefanus Anom Parikesit ([ Ссылка ])
-Hyoga D. Murti ([ Ссылка ])
-Leonardo Juan CP ([ Ссылка ])
-Ivan Rangga ([ Ссылка ])

Video Editor:
-Much Faisal Amin ([ Ссылка ])

Audio Mastering:
-Elmo Ramadhan ([ Ссылка ])

Producer:
-Novega Ghufron Arlinka ([ Ссылка ])

-----

Sound and Equipment:
-Super Sonic

-----

Temui HOOKSpace di:
-Website ([ Ссылка ])
-Instagram ([ Ссылка ])
-Twitter ([ Ссылка ])
-Facebook ([ Ссылка ])

-----

Efek RUmah Kaca:
-[ Ссылка ]
-[ Ссылка ]
-[ Ссылка ]
-[ Ссылка ]

© 2019 HOOKCreates. All Rights Reserved.
#SayaBeliTiket #BYNAMICFest #HOOKSpace

свернуть