TRIBUN-VIDEO.COM - Israel membunuh seorang komandan penting Hizbullah Wissam al-Tawil dalam serangan di Lebanon selatan pada Senin (8/1/2024).
Hizbullah pada hari Senin mengumumkan pembunuhan salah satu komandannya untuk pertama kalinya dalam tiga bulan bentrokan lintas batas dengan pasukan Israel.
Setelah pembunuhan tersebut, sirene peringatan serangan roket diaktifkan di seluruh Israel utara di sepanjang perbatasan dengan Lebanon.
Seorang sumber dari kelompok tersebut mengatakan ini menjadi pukulan berat setelah tiga bulan permusuhan di perbatasan Lebanon-Israel.
Al-Tawil (59) juga dikenal sebagai “Jawad”, adalah wakil kepala unit pasukan elit Radwan dan perwira paling senior Hizbullah.
Kantor Berita Nasional milik pemerintah Lebanon melaporkan bahwa serangan itu dilakukan oleh pesawat tak berawak Israel sekitar pukul 10:15 pagi di jalan menuju al-Dabshah di kota Khirbet Selm di distrik Bint Jbeil.
Selain Al Tawil, serangan ini juga menewaskan dua orang lainnya.
Tawil dan pejuang Hizbullah lainnya tewas ketika mobil yang mereka tumpangi ditabrak di desa Majdal Selm, sekitar 6 km dari perbatasan.
Sumber senior di Lebanon, menambahkan bahwa dia memainkan peran utama dalam mengarahkan operasinya di selatan.
Terbaru pada Selasa (9/1/2024) Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz telah mengkonfirmasi bahwa Israel berada di balik pembunuhan komandan Hizbullah Wissam Hassan al Tawil, sebagaimana telah diumumkan oleh kelompok militan tersebut.
Mengutip berita Israel Ynet, Katz mengatakan ini sebagai bagian dari perang mereka menyerang Hizbullah, infrastruktur, dan sistem yang mereka tempatkan untuk menghalangi Israel.
Hizbullah telah kehilangan lebih dari 130 pejuang dalam serangan Israel di Lebanon selatan, dan pembunuhan al-Tawil semakin menimbulkan kekhawatiran bahwa perang di Gaza akan meluas ke Lebanon dan tempat lain.(*)
[ Ссылка ]
Host: Saradita
VP: M Adnan
