Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Israel dilaporkan secara luas menerapkan aturan yang mengizinkan pasukan untuk membunuh warga negaranya sendiri selama serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober.

Haaretz melaporkan pada hari Minggu (7/7/2024) Angkatan Udara Israel membom setidaknya tiga pangkalan dan pos militer selama serangan itu.

Selain itu, militer melakukan penembakan besar-besaran ke area berpagar yang memisahkan Gaza dan Israel ketika para pejuang Palestina kembali ke jalur tersebut bersama orang-orang Israel yang ditangkap.

Sebuah sumber di Komando Selatan tentara Israel mengatakan, daerah itu dimaksudkan untuk menjadi “zona pembunuhan".

Perintah juga dikeluarkan beberapa jam setelah serangan Hamas yang menyatakan bahwa “tidak ada satu kendaraan pun yang dapat kembali ke Gaza”, yang dianggap berpotensi menyebabkan kematian warga sipil atau tentara Israel yang diculik.

Perintah ini, yang dikenal di militer Israel sebagai “Petunjuk Hannibal”, “disebarluaskan” pada hari itu.

Perintah tersebut, ketika masih aktif, mengamanatkan bahwa tentara Israel menggunakan segala cara yang diperlukan untuk mencegah penangkapan IDF, bahkan jika hal itu melibatkan pembunuhan mereka.

Haaretz mendasarkan laporannya pada dokumen dan kesaksian dari tentara serta perwira militer tingkat menengah dan senior.

Surat kabar Israel mencatat bahwa tidak jelas apakah atau berapa banyak warga Israel yang menjadi sasaran serangan ini.

Namun, data kumulatif menunjukkan banyak orang yang diculik terkena tembakan Israel dan berada dalam risiko.

Setidaknya satu kasus yang diketahui publik melibatkan penembakan Israel yang menewaskan 13 warga, yang mendapat liputan luas.(*)

Artikel ini telah tayang di Middle East Eye dengan judul Israeli army ‘widely employed’ Hannibal Directive to target its citizens on 7 October
[ Ссылка ]

Program: Viral News
Host: Sara Dita
Editor Video: Rahmat Gilang Maulana
Uploader: Aprilia Saraswati

Download TribunX untuk Informasi lebih lengkap [ Ссылка ]

свернуть