TRIBUN-VIDEO.COM - Sebelum tertular Virus Corona, pasien asal Wonogiri yang meninggal dunia, memiliki riwayat pernah satu mobil bersama pasien asal Magetan yang meninggal di Solo.
Mereka berdua menghadiri kegiatan yang sama di Bogor. Bahkan pulang dengan korban pertama dalam satu kendaraan.
Hal itu disampaikan oleh Bupati Wonogiri, Joko Sutopo.
“Antara korban yang dimakamkan di Magetan dan Wonogiri menghadiri kegiatan yang sama di Bogor. Bahkan pulang dengan korban pertama dalam satu kendaraan. Dengan demikian, potensi penularannya sangat terbuka,” kata Bupati Wonogiri Joko Sutopo yang akrab disapa Jekek saat dihubungi Kompas.com, Rabu (18/3/2020) malam.
Dilansir oleh Kompas.com, korban tiba dari Bogor di kampung halamannya pada Sabtu (29/2/2020).
Empat hari kemudian, korban merasa tidak enak badan lalu memeriksakan diri di fasilitas kesehatan di Slogohimo.
Lantaran belum sembuh, korban kembali memeriksakan kesehatannya di lokasi yang sama, Senin (9/3/2020).
Saat itu pula, korban dirujuk ke salah satu rumah sakit di Kota Wonogiri.
Empat hari dirawat di rumah sakit di Kota Wonogiri, korban akhirnya dirujuk ke RSUD dr Moewardi karena dinyatakan suspect corona, Jumat (13/3/2020).
Lima hari kemudian, korban dinyatakan meninggal dunia dan langsung dimakamkan di kampung halamannya.
Terkait hal ini, tim Dinkes Wonogiri akan melacak riwayat kontak korban setiba di kampung halamannya.
Selain itu, Pemkab Wonogiri akan masif melakukan sosialisasi upaya anitisipasi dan edukasi masyarakat untuk bergaya hidup sehat dan bersih.
“Saya sudah memerintah camat untuk berkoordinasi hingga desa mulai besok menyosialisasikan upaya antisipasi dan edukasi masyarakat untuk bergaya hidup sehat dan bersih,” demikian Jekek.
Ia pun meminta agar warga tidak panik terkait meninggalnya satu warga Wonogiri lantaran positif Virus Corona.
(Tribun-Video.com/Inung Pratama)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebelum Kena Corona, Pasien Asal Wonogiri yang Meninggal Satu Mobil dengan Korban Asal Magetan",
[ Ссылка ].
Ещё видео!