TRIBUN-VIDEO.COM - Diketahui, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim sudah menghapuskan Ujian Nasional 2020 dengan mempertimbangkan risiko di tengah pandemi.
Namun meski UN 2020 dihapuskan, bantuan pengadaan komputer pemerintah provinsi Jawa Barat untuk UN tingkat SMP tetap mengalir.
Terkai hal tersebut, Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum memberikan penjelasannya.
(VO)
Berdasarkan dokumen Pergub Jabar, Pemprov mengucurkan dana senilai Rp21 miliar untuk pengadaan komputer guna melaksanakan Ujian Nasional di tingkat SMP.
Uu menjelaskan bahwa Pemprov Jabar sangat fokus terhadap pembangunan pendidikan, termasuk dalam masa pandemi.
"Termasuk saat (pandemi) Corona ini, dana pendidikan dijaga, tidak ada pergeseran (ke pos lain)," jelas Uu.
Dikutip dari Kompas.com, Rabu (6/5/2020), ia menjelaskan, dana pendidikan berbeda dengan dana pembangunan infrastruktur atau dana perjalanan dinas lainnya yang bisa digeser saat pandemi.
Kemanfaatan komputer itu nantinya bukan hanya untuk UN saja, tapi bisa untuk keperluan lainnya.
Saat ini keberadaan komputer sudah jadi kewajiban untuk mencerdaskan anak bangsa.
"Dulu calistung, sekarang disamping calistung harus bisa gadget, komputer dan lainnya. Artinya kebutuhan (komputer) bukan UN saja, bisa untuk yang lain dalam rangka mencerdaskan masyarakat Jawa Barat," jelas Uu.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ujian Nasional Dihapus, Dana Pengadaan Komputer di Jabar Kok Tetap Cair?", [ Ссылка ].
Penulis : Kontributor Pangandaran, Candra Nugraha
Editor : Aprillia Ika
Ещё видео!