TRIBUN-VIDEO.COM - Kepala Staf Kepresidenanan Moeldoko menyatakan program iuran Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) tidak akan ditunda.
Program ini akan tetap berjalan pada 2027 mendatang.
Moeldoko dalam konferensi pers di Kantor Staf Presiden pada Jumat (31/5) memberikan penjelasan terkait program Tapera.
Moeldoko menilai banyak masyarakat keliru memahami program Tapera.
“Jadi, saya ingin tekankan tapera ini bukan potong gaji atau bukan iuran, Tapera ini adalah tabungan,” kata Moeldoko.
Ia menekankan bahwa mekanisme dana Tapera ini bukan dengan potong gaji atau iuran tetapi bersifat tabungan wajib.
Tabungan Tapera nantinya bisa ditarik saat memasuki usia pensiun, sekaligus hasil pemupukannya.
Lebih lanjut, Moeldoko berujar bahwa dalam undang-undang memang mewajibkan program Tapera dalam hal mewujudkan hunian bagi setiap warga negara.
Oleh karena itu, Moeldoko meminta masyarakat memberikan kesempatan kepada pemerintah untuk bekerja memenuhi kebutuhan rakyat terutama dalam memenuhi kebutuhan papan.
Pemerintah kata Moeldoko aka mengedepankan komunikasi dan dialog dengan masyarakat dan dunia usaha.
Menurutnya masyarakat masih ada waktu untuk berkonsultasi hingga 2027.
Dalam sistem pengawasan pengelolaan dana program ini, pemerintah juga membentuk Komite Tapera dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
[ Ссылка ]
Video Editor: Adadilaga Arya P.
Ещё видео!