Salam #bastel!

SPIRIT of MUTIS!
(sebuah perjalanan menikmati Pesona Gunung Mutis - Timor Tengah Selatan)
Gunung Mutis merupakan gunung tertinggi di Pulau Timor (Titik tertingginya adalah yakni ± 2.427 MDPL) dan berada dalam Kawasan Cagar Alam Mutis Timau (Mutis Timau) yang merupakan bagian dari kelompok hutan Mutis Timau yang awalnya ditunjuk dan dikelola oleh Pemerintah Hindia Belanda dengan Surat keputusan Mutis bebergte, zulfbestur nomor: 4/1 tanggal 31 Maret 1928, sebagai hutan tutupan.

Secara administratif pemerintahan cagar alam ini berada di wilayah Kecamatan Fatumnasi dan Kecamatan Tobu di Kabupaten Timor Tengah Selatan serta Kecamatan Mutis dan Kecamatan Miomafo Barat di Kabupaten Timor Tengah Utara atau sekitar 140 Km dari Kota Kupang. Dari Kota Kupang ke kawasan Cagar Alam Gunung Mutis bisa dicapai melalui jalan darat dengan kendaraan umum Kupang – Kota Soe yang tersedia setiap hari, jarak tempuh sekitar 110 Km dengan waktu tempuh sekitar 2,5 jam perjalanan, dilanjutkan dari Kota Soe – Desa Fatumnasi sekitar 30-an Km dengan waktu tempuh sekitar 45 Menit.

Kawasan Gunung Mutis memiliki tipe vegetasi yang merupakan perwakilan hutan homogen dataran tinggi. Kawasan ini juga didominasi berbagai jenis ampupu (Eucalyptus urophylla) dan cendana (Santalum album). Selain kedua jenis tumbuhan itu, masih ada beragam jenis lain seperti paku-pakuan, rumput-rumputan, dll.
Fauna kawasan ini juga sama kayanya. Di kawasan ini pengunjung bisa menjumpai rusa Timor (Cervus timorensis), kuskus, biawak timor (Varanus timorensis), ular sanca Timor (Phyton timorensis), punai Timor (Treon psittacea), betet Timor (Apromictus jonguilaceus), pergam Timor (Ducula cineracea), dll.
Hal lain yang menarik untuk disaksikan adalah bagaimana suku-suku asli kawasan ini memanfaatkan dahan dan ranting pohon-pohon besar untuk membuatkan rumah bagi lebah hutan penghasil madu. Bagi masyarakat setempat, lebah hutan membantu mereka menopang kehidupan ekonomi dari hasil ternak dan pertanian.

Untuk mencapai kawasan CA MUTIS TIMAU dapat ditempuh melalui tiga jalur yakni dari arah selatan, timur dan utara. Dari arah selatan dan timur melewati Kabupaten TTS, lokasinya setelah tiba di Kapan, Kota Kecamatan Mollo Utara pada jalur menuju lokasi CA MUTIS TIMAU terbagi atas 2 arah, yaitu arah selatan menuju Desa Fatumnasi (49 km dari SoE, Ibukota Kabupaten TTS) dan arah timur melalui Desa Bonleu (50 km dari Kota SoE), sedangkan dari arah utara melalui Kabupaten Timor Tengah Utara.

Nah, bagi basodara yang ingin mengunjungi tempat ini, WAJIB menaati beberapa hal penting, yakni:
1. Pastikan jiwa dan raga anda dalam kondisi SEHAT!
2. WAJIB melapor ke Petugas Kehutanan pada Pos Jaga Kehutanan di pintu masuk CA. Mutis dan juga melalui aplikasi on-line SIMAKSI (Surat Ijin Masuk Kawasan Konservasi),
3. Untuk melakukan perjalanan ke Padang 1, Padang 2 hingga Puncak Gunung Mutis, WAJIB didampingi oleh Petugas kehutanan dan juga masyarakat setempat untuk menghindari hal-hal buruk yang tidak kita inginkan,
4. DILARANG KERAS membuang sampah plastik dan mengotori Kawasan Cagar Alam Mutis serta TIDAK BOLEH merusak, menangkap ataupun mengambil flora dan fauna yang ada,
5. Tidak melakukan tindakan yang melanggar norma agama dan normas sosial yang berlaku,
6. Menghargai tradisi dan kearifan lokal masyarakat setempat.

Mari terus jaga alam demi masa depan kita!

Salam sehat jiwa raga,

[el bastel]

свернуть