JAKARTA, KOMPAS.TV - PMI DKI Jakarta menyiapkan tujuh alat yang akan digunakan untuk mengumpulkan plasma darah dari para pasien sembuh virus corona atau Covid-19.
Plasma darah dikumpulkan untuk bisa mengobati para pasien yang masih dalam perawatan virus corona.
Berbeda dengan donor darah pada umumnya, proses donor plasma darah dari pasien sembuh corona dilakukan dengan perencanaan yang baik dan standar protokol kesehatan yang berlaku.
Alat bernama apheresis ini mampu mengambil sebanyak 350 cc plasma darah dari pasien sembuh corona.
Zat antibodi yang terdapat dalam plasma darah pasien sembuh Covid-19 diharap dapat menetralisasi virus.
Sebelum dapat digunakan untuk mengobati pasien positif corona, Palang Merah Indonesia atau PMI akan terlebih dahulu membawa plasma darah itu ke Lembaga Biologi Molekuler Eijkman.
Penggunaan plasma darah untuk membantu penyembuhan para pasien corona tengah diuji di sejumlah negara.
