TRIBUN-VIDEO.COM - Proses evakuasi Pesawat Rimbun Air dengan nomor penerbangan PK OTW akan dilakukan lewat jalur darat.
Hal itu dilakukan lantaran pesawat berada di posisi yang terjal.
Selain itu rute yang dilalui pun harus dilakukan dengan cara memutar.
Dilansir Tribunnews.com, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamar memberikan keterangan.
Pesawat yang ditemukan sekira pukul 11.00 WIT itu rencananya akan dievakuasi lewat jalur darat.
Hal itu lantaran posisi terjal, dan rutenya juga harus memutar.
"Melalui jalan darat, karena posisi terjal, dan rutenya juga harus memutar," kata Kamal.
Evakuasi pun disebut melibatkan TNI-Polri hingga masyarakat.
"Untuk lokasi pasti jatuhnya sudah diketahui, sekarang TNI-Polri dan Pemuda Gereja sedang menuju ke TKP," imbuhnya.
Seperti diketahui bahwa pesawat Rimbun Air PK OTW hilang kontak 1 jam setelah keberangkatan dari Kabupaten Nabire menuju Kabupaten Intan Jaya pada Rabu (15/9/2021) pagi hari.
Hingga pada 07.37 WIT pesawat dikabarkan hilang kontak.
Pesawat pun kembali ditemukan dalam kondisi hancur dan sempat terbakar di Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua.
Dalam insiden ini, tiga orang menjadi korban.
Diantaranya adalah Mirza selaku pilot, Fajar selaku Co Pilot dan Iswahyudi selaku teknisi pesawat. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Proses Evakuasi Pesawat Rimbun Air PK-OTW Gunakan Jalur Darat, Libatkan TNI-Polri dan Masyarakat, [ Ссылка ].
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Ещё видео!