PALEMBANG, KOMPAS.TV - Masjid kiai muara ogan di palembang yang berdiri di tepian sungai musi menjadi salah satu objek wisata religi yang banyak dikunjungi warga. 16 tiang penyangga masjid yang kokoh jadi salah satu daya tariknya.
Masjid Kiai Muara Ogan yang berdiri di Tepian Sungai Musi, di wilayah Hulu Palembang dibangun tahun 1871.
Awalnya masjid bernama masjid Jami Kiai Abdul Hamid bin Mahmud, namun kini lebih dikenal dengan sebutan masjid Kiai Muara Ogan, yang diambil dari nama pendirinya.
Masjid ini jadi salah satu bukti penyebaran agama islam Kiai Muara Ogan. Terbuat dari kayu unglen, pembangunan awal masjid Kiai Muara Ogan memiliki luas 25 kali 20 meter, dan menjadi 50 kali 40 meter setelah direnovasi tahun 1950.
16 tiang penyangga yang masih kokoh menjadi ciri khas masjid ini, dengan 4 tiangnya disebut soko guru, ditambah kubah berbentuk mustaka limas.
Pondasi dihiasi ornamen kaligrafi menambah keindahan masjid ini.
Disamping masjid terdapat makam kiai muara ogan yang sering diziarahi wisatawan.
Apalagi saat bulan Sya’ban peziarah yang datang mencapai tiga ribu lebih perhari.
Masjid Ki Marogan termasuk satu diantara beberapa masjid yang ditetapkan pemerintah sebagai cagar budaya.
Setiap 7 Rajab, masjid memiliki tradisi haul akbar untuk mengenang Ki Marogan.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sahabat Kompas TV Palembang, jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Palembang, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di [ Ссылка ].
KOMPAS TV PALEMBANG
--
Jl. Alamsyah Ratu Prawira Negara No.120 Gedung Kompas
Gramedia (Graha Tribun) Lt.4 Palembang, Sumatera Selatan
--
Facebook : Kompas TV Palembang
Instagram : @kompastvpalembang
#masjidkimerogan #palembang #ramadhan
