Sampah dan lumpur menumpuk secara masif di kawasan pesisir Jakarta Utara. Timbunan sampah yang sudah padat bahkan membentuk daratan, sampai-sampai mangrove pun bisa tumbuh di atasnya.
Namun, masalah sampah yang menimbun tentu harus diatasi. Kamis (13/7/2023) pagi, 350 personel dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Utara, dan Polres Pelabuhan Tanjung Priok, bergabung dengan petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, membersihkan sampah di pesisir Muara Angke. Pembersihan berlangsung selama sekitar satu jam di kawasan hutan mangrove Kali Adem, Muara Angke. Kawasan mangrove tersebut dikelola warga setempat yang tergabung dalam Komunitas Mangrove Muara Angke.
Terkait daratan yang terbentuk dari timbunan sampah, M Zaid (47), warga RT 006 RW 022 Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, mengatakan, sampah sedalam 10 meter ini berasal dari berbagai tempat. Sampah itu terbawa oleh gelombang pasang laut dan terdampar bersama lumpur di pesisir Muara Angke. Banyaknya sampah ini memadat dan membentuk daratan.
Menurut Zaid, sampah yang telah menumpuk bertahun-tahun di pesisir Muara Angke itu identik dengan kondisi awal kawasan hutan mangrove Kali Adem Muara Angke. Sebelum 2008, kawasan ini juga dipenuhi sampah yang bercampur lumpur. Pada 2008, warga melakukan penanaman mangrove pertama, tetapi tidak berhasil. Setelah itu, mereka belajar ke Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta. Saat penanaman kedua, 90 persen dari 500 bibit mangrove yang ditanam berhasil tumbuh.
Keberhasilan penanaman mangrove kala itu berlanjut hingga kini. Mangrove di kawasan hutan mangrove Kali Adem Muara Angke luasnya kini mencapai 2 hektar. Hutan mangrove yang terdiri dari bakau, pidada, dan api-api dimanfaatkan warga untuk beragam kerajinan dan olahan yang berdampak pada perekonomian warga.
Terkait usulan mengubah pulau sampah di Muara Angke menjadi kawasan konservasi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian DKI Jakarta Suharini Eliawati, yang dihubungi secara terpisah, memungkinkan usulan itu teralisasi. Namun, dibutuhkan kepastian dan kerja sama berbagai pihak agar usulan itu tak berakhir sia-sia. Apalagi, Muara Angke merupakan suatu kawasan yang sebagian pengelolaannya berada di pemerintah pusat dan sebagian lagi di pemerintah daerah.
#sampah
#jakarta
#mangrove
=====================================
Simak kumpulan video berita Harian Kompas: [ Ссылка ]
Info langganan harian Kompas & www.kompas.id:
[ Ссылка ]
Subscribe Youtube Harian Kompas: [ Ссылка ]
Ikuti media sosial Harian Kompas
Twitter: [ Ссылка ]
Facebook: [ Ссылка ]
Instagram: [ Ссылка ]
Ещё видео!