Dalam rangka meningkatkan efisiensi bahan bakar dan menjaga kadar emisi gas buang, pabrikan membekali kendaraan modern dengan kompresi mesin 10:1 keatas. Tentunya, urusan penggunaan bahan bakar juga tak boleh asal. Aturannya, motor atau mobil diwajibkan mengkonsumsi BBM minimal RON 92. Hal tersebut demi kompresi mesin tak gampang berubah dan pembakaran sempurna yang berujung pada performa tetap terjaga. Namun, imbas harga BBM yang melambung, banyak pemilik mobil akhirnya mengakali dengan mencampur BBM dengan oktan rendah dan tinggi. Contoh, ada pengendara yang setengah mengisi RON 90 dan dicampur dengan RON 92. Lantas apakah sah-sah saja dilakukan atau justru memberikan efek samping?
Jika anda menyukai video seperti ini bisa tonton video :
- Minat Mobil Matik Bekas? Cek Beberapa Komponen Ini Sebelum Transaksi : [ Ссылка ]
- Jokowi Minta Pejabat Polri Tidak Gagah-gagahan Naik Mobil Mewah dan Moge : [ Ссылка ]
- Ini Dia Sejarah Jalan Tol Jagorawi. Tol Tertua di Indonesia : [ Ссылка ]
Kompas.com
PT. Kompas Cyber Media
Gedung Kompas Gramedia, Unit II Lt 5
Jl. Palmerah Selatan No 22-28
Jakarta 10270, Indonesia
You can visit our official website: [ Ссылка ]
Follow our social media:
Facebook: [ Ссылка ]
Instagram: [ Ссылка ]
Tiktok : [ Ссылка ]?
Penulis : Dicky Aditya Wijaya
Editor : Stanly Ravel
Penulis Naskah : Carolus Dori Krisnadi
Editor : Carolus Dori Krisnadi
Narator : Aprida Mega Nanda
Produser : Sendy Darlis
#news #otomotif #newsotomotif #otomotifkompas #kompasotomotif #otomotifindonesia #BBM #Pertamina #Pertalite #Pertamax #RON90 #RON92 #bensincampur #oplosan #bensinoplosan #kendaraan #efekburuk #bensin #autonews #newsupdate #headlinenews #kompascom
