Mengapa pembunuhan bocah perempuan ini begitu mengerikan? Jasadnya ditemukan di pantai Cihara, Lebak, Banten, dengan wajah terlilit lakban dan luka lebam di seluruh tubuh. Polisi masih mencari tahu motif di balik pembunuhan ini, tapi ada dugaan bahwa pelaku membunuh korban karena masalah utang piutang.
Tiga terduga pelaku sudah diamankan, tapi dua lainnya masih diburu. "Jadi sementara yang kita amankan terduga ada tiga, kemudian yang melakukan pengejaran juga kita masih ada dua. Jadi belum dapat kita simpulkan untuk pelaku satu atau berapa orang," kata Kapolres Cilegon AKBP Kemas Indra Natanegara.
Polisi masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap tiga terduga pelaku yang sudah diamankan. Mereka juga masih mencari tahu motif pembunuhan terhadap anak perempuan ini. "Sudah kita lakukan cross-check, kemudian pengenalan kepada terduga, tapi masih kita dalami dan alibi terduga ini juga masih ada yang kita ambil keterangan lanjutan," ujarnya.
Tiga terduga pelaku yang diamankan dan dua lainnya yang masih diburu disebut saling kenal. Bahkan, mereka mungkin satu keluarga, saling mengenal. "Iya betul, dua orang ini dikenal, kemudian juga dari tiga terduga juga mengenali, jadi mungkin satu keluarga, saling mengenal. Jadi kita masih melakukan pemeriksaan dan pengejaran," tuturnya.
Motif sementara, ada dugaan masalah utang piutang antara ibu korban dan terduga pelaku. Ibu korban diketahui menjajakan kredit barang ke beberapa orang. "Sementara itu (masalah utang piutang), tapi kesimpulan akhirnya nanti akan kita lengkapi dulu pemeriksaan saksi," katanya.
Sebelumnya, jasad seorang anak perempuan ditemukan di pesisir Pantai Batu Goong, Cihara, Lebak, Banten. Pertama kali ditemukan, wajah anak ini sudah tertutup lakban. Jasad anak perempuan pertama kali ditemukan oleh warga sekitar pukul lima empat puluh WIB. Saat ditemukan, anak tersebut mengenakan pakaian berwarna biru dengan wajah tertutup lakban. "Posisi ketika ditemukan wajahnya sudah tertutup lakban dan ada memar di hampir seluruh tubuh," kata Kapolsek Panggarangan Iptu Acep Komarudin.
Apakah Anda tahu bahwa ibu korban menjual jasa kredit barang ke beberapa orang di Cilegon? Hal itu dirunut dari profesi ibu korban. "Kita belum tahu, belum bisa memastikan ada kaitannya dengan profesi ibunya karena proses pemeriksaan saksi-saksi masih kita laksanakan. Hanya saja, berawal dari pinjaman yang dilakukan oleh ibu korban ini setelah itu beliau sering mendapat teror," ujarnya.
Ancaman ke ibu korban datang setelah proses pinjaman dari terduga pelaku ke ibu korban. Nada ancaman yang diterima via aplikasi perpesanan itu berupa pembunuhan. "Ancaman di WA 'akan saya bunuh baik dari anak, suami, dan sebagainya'. Setelah pinjaman-pinjaman itu baru mendapat ancaman," ujarnya.
Polisi masih menginterogasi para pelaku dan melakukan pengejaran terhadap pelaku lain yang diduga terlibat pembunuhan terhadap anak perempuan tersebut. "Ada beberapa terduga pelaku yang masih kita lakukan pengejaran dan interogasi," katanya.
Bagaimana Anda mengira motif pembunuhan ini? Apakah benar-benar karena masalah utang piutang? Atau ada motif lain yang lebih kompleks?
Ещё видео!