TRIBUN-VIDEO.COM - Militer Jerman dilaporkan tengah menghadapi krisis senjata berat penting.
Hal ini sebagai imbas Jerman yang memasok senjata ke Ukraina untuk membantu melawan Rusia.
Dikutip dari rt.com pada Selasa (28/2/2023), Kepala Asosiasi Angkatan Bersenjata Jerman, Kolonel Andre Wustner memberikan penjelasan.
Militer Jerman menghadapi kekurangan perangkat keras.
Diungkapkan, pada Februari lalu, Kanselir Jerman Olaf Scholz berjanji untuk menginvestasikan €100 miliar ($105,6 miliar) di Angkatan Bersenjata Jerman atau Bundeswehr.
Hal ini bertujuan menjadikannya militer dengan perlengkapan terbaik di Eropa.
Namun, Wustner mengatakan pada hari Minggu bahwa satu tahun kemudian, janji Scholz tetap tidak terpenuhi.
Menurut Wustner, Angkatan Bersenjata Jerman tidak dalam kesiapan operasional penuh bahkan sebelum konflik di Ukraina.
Namun, pengiriman senjata Jerman ke pemerintah Kiev semakin meningkatkan kesenjangan dalam pasokan materialnya.
Sampai saat ini, Jerman belum menerima pengganti satu pun howitzer self-propelled yang telah diserahkan ke Ukraina.
“Sampai saat ini, kami belum menerima pengganti satu pun howitzer self-propelled yang kami serahkan ke Ukraina tahun lalu,” kata Wustner.
Ia menerangkan, ada kekurangan suku cadang dan beberapa howitzer Jerman yang tersisa harus dinonaktifkan dan dibongkar untuk tujuan ini.
Kepala Asosiasi Angkatan Bersenjata Jerman menuturkan, dari sekitar 300 tank Leopard yang dimiliki oleh Bundeswehr, hanya 30% yang saat ini beroperasi.
“dari sekitar 300 tank Leopard yang dimiliki oleh Bundeswehr, hanya 30% yang saat ini beroperasi," tukasnya.
Lantas ia menegaskan, sangat penting bahwa 18 Leopard 2 yang dijanjikan Berlin untuk dikirim ke Kiev awal tahun ini segera diganti.
Ia justru sekarang meragukan kemampuan Berlin untuk memenuhi komitmennya pada NATO pada 2025.
Padahal Jerman telah menjanjikan sekitar 60 pesawat, 20 kapal, 20.000 tentara, dan 7.000 kendaraan ke blok militer pimpinan AS pada saat itu.
Wustner menekankan, Negara perlu akhirnya mempercepat produksi dan pengadaan perangkat keras militer untuk memenuhi kebutuhan Angkatan Bersenjata Jerman.
(Tribun-Video.com/rt.com)
Artikel ini telah tayang di rt.com dengan judul "Impact of Ukrainian arms deliveries on German military revealed", Klik untuk baca: [ Ссылка ]
HOST: BIMA MAULANA
VP: AFIF ALFATTAH.
#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews
Ещё видео!