BANGKAPOS.COM, BANGKA--Jembatan Kembar Baturusa merupakan dua jembatan yang menghubungkan Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka di Jalur Tengah. Jembatan ini terletak di Desa Batu Rusa, Kecamatan Merawang - Kabupaten Bangka.

Jembatan Kembar yang lama dipergunakan sebagai sarana untuk menuju Pangkalpinang dari Kabupaten Bangka dan Jembatan Kembar yang baru diperuntukkan bagi pengendara yang menuju arah Sungailiat dari Pangkalpinang.

Jembatan Kembar Baturusa yang lama dibangun pada 1978 hingga akhirnya diresmikan pada Senin, 16 Juli 1979 oleh Mantan Menteri Pekerjaan Umum RI ke- 17, DR. Ir. Purnomosidi Hajisarosa.

Sedangkan Jembatan Kembar Baturusa baru dibangun sejak 2016 hingga Desember 2018. Pada tanggal 22 Desember 2018 jembatan telah dibuka untuk umum dan pelaksaan uji coba dilakukan untuk mengetahui kualitas jembatan ketika dipergunakan.

Jembatan baru ini menelan dana sebesar Rp 46.423.036.00 yang diperoleh dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2017 dan 2018.
Panjang jembatan baru ini adalah 11.270 m. Dengan Nomor Registrasi 16.009.002.00.

Proyek pekerjaan Jembatan Batu Rusa dilakukan oleh PT. Ricky Kencana Sukses Mandiri bersama Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) Direktorat Jendral Bina Marga dan Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah 1 Bangka Belitung.

Setelah dibuka untuk umum, jembatan tersebut terlihat cukup menarik bagi masyarakat dan menjadikan jembatan baru tersebut sebagai objek untuk berswafoto dengan latar belakang sungai.

"Kami senang sekali dengan adanya jembatan ini karena bisa membantu operasional jembatan yang lama dan tidak perlu macet/menumpuk lagi." ujar Risma ketika ditemui di tepi jembatan untuk beristirahat.

Senada dengan Risma, Andri (26) menyatakan bahwa akses yang dilaluinya dapat menjadi lebih aman dan cepat. Karena tidak ada lagi kendaraan yang menumpuk atau mengantre di jembatan.

Andri lebih lanjut menyampaikan harapannya semoga masyarakat bisa menjaga fasilitas yang telah diupayakan oleh pemerintah daerah. Berusaha untuk menjaga kebersihan jembatan. Dan akan lebih baik lagi jika jembatan ini diberi penerangan yang lebih meriah lagi. (Bangka Pos/Jhoni Kurniawan)

свернуть