Singapura, negara kota di Asia Tenggara yang dikenal sebagai pusat keuangan dan perdagangan global, saat ini berada di bawah sorotan tajam. Keputusan-keputusan politiknya yang semakin kontroversial mengundang reaksi keras dari tetangga-tetangganya di ASEAN. Upaya Singapura untuk merangkul Israel dan mendorong kerjasama yang lebih erat antara Israel dan ASEAN telah menimbulkan kekhawatiran mendalam, terutama bagi Indonesia dan negara-negara ASEAN lainnya yang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel. Artikel ini akan menguraikan gerak-gerik Singapura yang dinilai tidak masuk akal dan mengupas potensi dampak negatif dari upaya tersebut terhadap keutuhan ASEAN.
Selama beberapa tahun terakhir, hubungan antara Singapura dan Israel semakin erat. Kedua negara telah menjalin berbagai bentuk kerjasama, mulai dari perdagangan, teknologi, hingga militer. Kerjasama ini tidak hanya mengundang perhatian, tetapi juga kritik dari banyak pihak. Di ASEAN, dimana mayoritas anggotanya adalah negara-negara dengan populasi Muslim yang signifikan, hubungan erat dengan Israel yang terlibat dalam konflik panjang dengan Palestina dianggap sebagai langkah yang tidak sensitif dan berpotensi merusak hubungan regional.
![](https://i.ytimg.com/vi/YRSa87vsIuo/maxresdefault.jpg)