Berita Lainnya: Maaf Mark Zukcerberg, TikTok Tak Tertarik Tiru Facebook

Link: [ Ссылка ]

Tekanan pasar keuangan yang terus meningkat di tengah normalisasi moneter bank sentral turut berdampak pada pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap mata uang utama Global. Rupiah pada pukul 12:00 WIB terpantau melemah 0,27% dan anjlok ke level Rp 14.805 per Dolar AS.

Chief Economist BRI Danareksa Sekuritas, Telisa Aulia Falianty menilai pelemahan Rupiah tidak lepas dari pengaruh kenaikan suku bunga acuan The Fed. Dimana langkah Hawkish The Fed direspon investor dengan meningkatnya outflow asing dari pasar domestik, namun pelemahan ini masih wajar.

Seperti apa analisis pergerakan nilai tukar Rupiah? Selengkapnya simak dialog Andi Shalini dengan Chief Economist BRI Danareksa Sekuritas, Telisa Aulia Falianty dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Jum’at, 17/06/2022)

Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di [ Ссылка ].

CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.

CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.

Follow us on social: Twitter: [ Ссылка ]

Facebook Page: [ Ссылка ]

Instagram: [ Ссылка ]
[ Ссылка ]

Tiktok: [ Ссылка ]

Spotify: [ Ссылка ]

свернуть