[ Ссылка ]
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Meskipun dalam ruangan yang tidak begitu luas, siang itu siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) terlihat serius menatap laptop dengan berbagai kegiatan desain maupun pemrograman.
Beberapa siswa-siswi lainnya juga tengah berada di ruangan lainnya dan sibuk melakukan foto produk.
Mereka menggunakan tripod, lampu sorot dan dekorasi seadanya.
Lokasi ini berada di Komplek Puri Zahara 2 Blok M 6, Jalan Bunga Rinte Raya, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan atau yang dikenal sebagai tempatpklmedan.com.
Tempatpklmedan.com didirikan oleh Sugianto, seorang dosen dan praktisi di bidang teknologi informasi (TI) yang diperuntukkan khusus bagi siswa-siswi SMK yang membutuhkan tempat PKL atau magang.
Sugianto mendirikan tempat ini sejak 2021 lantaran prihatin dengan kondisi sulitnya siswa SMK mendapatkan tempat PKL selama pandemi.
Ia juga melihat selama pandemi, siswa-siswi SMK tidak begitu dibekali dengan kompetensi yang cukup karena harus belajar daring.
"Saya merasa prihatin melihat adik-adik SMK yang kesulitan mencari tempat PKL selama pandemi. Selain karena skill kemampuan mereka selama ini tidak dibekali banyak ilmu karena masih belajar daring," kata Sugianto saat diwawancarai, Rabu (25/5/2022).
Meskipun baru berdiri setahun lebih, tempat PKL ini telah menampung ratusan pelajar SMK untuk praktik dan magang.
Mayoritas mereka berasal dari jurusan multimedia, teknik komputer jaringan (TKJ), animasi dan digital marketing.
Sugianto mengaku tempat PKL ini sebenarnya diperuntukkan bagi siswa SMK dari semua jurusan.
Namun, lantaran latar belakang dirinya dari jurusan IT, lebih mudah untuk mengajarkan skill yang terkait digital kepada para peserta PKL.
Tak hanya praktik langsung mengenai jurusan yang mereka ambil, para peserta PKL juga diikutsertakan dalam dunia usaha, seperti mendesain dan mengatur pola pemasaran digital.
"Harapan saya saat adik-adik PKL di sini mereka dapat skill kompetensinya dan insight bisnis, tamat PKL mereka sudah punya skill dan wawasan tentang wirausaha, dan tamat SMK harapannya mereka bisa jadi wirausaha muda," ujar Sugianto.
Hingga kini, siswa-siswi yang melaksanakan PKL di tempatpklmedan.com berasal dari berbagai daerah di luar Kota Medan.
Termasuk Bandung, Kota Subulussalam dan daerah lainnya di Sumut.
"Semenjak kita buka tempatpklmedan.com ini alhamdulillah animo masyarakat dan animo sekolah banyak yang mau PKL di sini, terjauh dari Universitas Telkom Bandung, tahun 2021, kemudian dari SMK Negeri 1 Pananggalan Subulussalam, kemudian SMK Al Matsum Kisaran,"
"Saat ini yang lagi aktif PKL di sini dari SMK Negeri 9 Medan jurusan DKV dan Multimedia, animasi dan juga SMK Swasta Tritech, SMK Negeri 1 Kutalimbaru Deliserdang," jelas Sugianto.
Lantaran banyaknya peserta yang mendaftar, Sugianto harus menerapkan kuota per angkatan PKL.
Seperti pada bulan Juni 2022, tercatat 390 peserta mendaftar untuk bisa PKL di sini.
Kuota peserta, terang Sugianto, dibatasi maksimal 40 orang per periode (1-2 bulan).
Sugianto pun menerapkan sistem seleksi bagi peserta yang mendaftarkan diri secara online di website karena keterbatasan tempat.
"Kalau siswa yang sudah alumni sudah 100 lebih, karena kondisi tempat kita yang belum cukup besar, mudah-mudahan bisa diperluas. Karena daftar online itu sampai 390-an enggak bisa semua kita terima jadi kita seleksi. Seleksinya juga kita lakukan online, di situ kita lihat ada yang mengisi sekadarnya saja, misalnya dia merokok tidak kita terima," katanya.
Lokasi PKL ini dibuat dengan konsep seperti rumah bagi siswa-siswi SMK. Meskipun harus menanggung biaya operasional hingga jutaan rupiah per bulan, Sugianto enggan mengutip uang sepeser pun dari peserta PKL. Begitu juga dengan mess yang dibuat khusus bagi peserta PKL yang berasal dari luar kota.
Alumni beasiswa LPDP ini mengaku, dirinya ingin berkontribusi untuk negara melalui rumah PKL yang ia bangun.
"Sejak selesai kuliah S2 saya bertanya, apa yang bisa saya lakukan untuk berkontribusi. Terus terpikirlah membuat tempat ini. Saya yakin rezeki akan dipermudah jika kita ikhlas berbagi," tutur ayah dari dua orang anak ini.
Seorang siswi SMK jurusan Multimedia yang sedang menghabiskan masa PKL nya di tempat pkl Medan, Wirda mengaku senang bisa mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman.
"Senang karena diajarkan dan praktik langsung dengan yang sesuai jurusan saya. Pengajarnya juga baik-baik dan sangat membantu," kata Wirda.
Wirda terlihat tengah mendesain poster di laptopnya dengan didampingi seorang tutor. Ia akan menjalani masa PKL hingga dua bulan ke depan.
"Di sini PKL nya disiplin, setiap hari ada yang dikerjakan untuk mengasah keterampilan dengan praktik langsung. Alhamdulillah bisa bertemu banyak teman dari berbagai jurusan," katanya.
Baca selengkapnya di www.tribun-medan.com
