KOMPAS.TV - Jumlah pasien covid-19 di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran terus berkurang dalam beberapa hari terakhir.
Selasa (27/07/2021) pagi, ada 3.486 pasien yang dirawat di RSDC Wisma Atlet.
Jumlah ini berkurang dari data kemarin, seluruh pasien dirawat di tower 4, 5, 6, dan 7 umumnya pasien mengalami gejala sedang hingga berat.
Saat ini, tingkat keterisian rumah sakit darurat covid-19 Wisma Atlet Kemayoran mencapai 44 persen.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim, PPKM level 4 selama 3 pekan mampu menekan mobilitas warga dan menurunkan angka penularan covid-19 di Jakarta.
Meski demikian, masih ada 29 ribu orang di Jakarta yang tengah melakukan isolasi mandiri, 8.600 di rawat dirumah sakit, 3.900 orang masih dirawat di Wisma Atlet.
Gubernur DKI meminta mobilitas warga tetap dikontrol dan disiplin protokol kesehatan.
Sementara Rumah Sakit dr. Haryoto di Lumajang, Jawa Timur, kembali membuka layanan instalasi gawat darurat (IGD) setelah sejumlah kebutuhan fasilitas kesehatan seperti oksigen untuk pasien covid-19 terpenuhi.
Sebelumnya, rumah sakit ini sempat menutup layanan igd karena stok oksigen untuk pasien covid menipis.
Rumah sakit memastikan kondisi fasilitas kesehatan yang ada saat ini seperti oksigen, obat-obatan, dan ketersediaan kasur mampu untuk melayani pasien covid di Lumajang.
