Pertarungan antara singa dan hyena adalah situasi yang tidak jarang terjadi di alam liar, terutama ketika terdapat persaingan untuk sumber daya, seperti mangsa atau wilayah.
Singa dan hyena adalah dua predator yang kuat dengan strategi berburu yang berbeda. Singa, terutama singa jantan dan betina dalam kelompoknya (pride), cenderung berburu dalam kelompok untuk menangkap mangsa yang lebih besar seperti zebra, rusa, dan bahkan binatang besar lainnya.
Sementara itu, hyena, terutama hyena berukuran besar (spesies binturong atau spotted hyena), juga memiliki strategi berburu yang efektif. Mereka dapat berburu secara individu atau dalam kelompok. Hyena lebih sering menjadi pemakan sisa atau "pencuri" mangsa dari predator lain, termasuk singa. Meskipun demikian, hyena juga mampu berburu mangsa mereka sendiri seperti antelop, babi hutan, atau hewan-hewan kecil.
Dalam pertarungan antara singa dan hyena, hasilnya bisa bervariasi tergantung pada berbagai faktor, seperti jumlah individu yang terlibat, kondisi fisik masing-masing hewan, dan tujuan dari pertarungan itu sendiri. Singa cenderung memiliki keunggulan dalam kekuatan fisik dan keberanian, sementara hyena dikenal karena kecerdikannya dan kemampuan bertahan yang tinggi.
Pertarungan antara kedua spesies ini biasanya terjadi ketika hyena berusaha merampas atau mencuri mangsa yang berhasil ditangkap oleh singa. Terkadang, terjadi konfrontasi yang serius di mana kedua pihak saling menyerang untuk mempertahankan atau merebut mangsa. Namun, ini tidak selalu berarti pertarungan fisik, karena banyak pertarungan yang berakhir dengan perdebatan suara dan ancaman yang cukup untuk mengusir pihak lain.
Dalam pertarungan antara singa dan hyena, hasilnya bisa berbeda-beda di setiap situasi. Beberapa pertarungan bisa berujung pada kekalahan salah satu pihak atau hanya berakhir dengan intimidasi tanpa perkelahian fisik yang serius. Di alam liar, interaksi antara kedua spesies ini adalah bagian dari dinamika kompleks kehidupan liar di mana persaingan dan interaksi antar-predator berperan penting dalam ekosistem.
