TRIBUN-VIDEO.COM - Djoko Wahyudi adalah salah satu teman seangkatan Presiden Jokowi saat masih bersekolah di SMA Negeri 6 Surakarta.
Ia mengaku pernah menerima pesan aneh pada awal tahun 2022 yang diduga berkaitan dengan isu ijazah palsu Jokowi.
Kala itu, ada seseorang yang ingin membeli ijazah SMA-nya senilai Rp 10 miliar.
Djoko mengatakan bahwa dirinya tidak mengenal sosok yang mengirim pesan aneh tersebut.
Ia secara spontan menghapus pesan itu.
Sebab menurutnya, tawaran membeli ijazah SMA dengan harga selangit tidak masuk akal.
"Saya lupa bulannya, tapi yang pasti awal tahun ini, saya di-SMS oleh nomor enggak dikenal. Katanya, ijazah (SMA) saya mau dibeli Rp 10 miliar," ujar Djoko saat berbincang dengan tim Kompas.com di kediamannya, Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (15/10/2022).
Beberapa hari setelahnya, ia bertemu dengan adik kelas semasa SMA.
Djoko pun menceritakan peristiwa yang baru saja dialaminya.
Menurut adik kelas Djoko, ada sesuatu yang tidak beres dengan tawaran membeli ijazah tersebut.
"Kata teman saya yang adik kelas itu, 'ah itu mesti ada sesuatu yang enggak betul itu'. Tapi apa, saat itu kami juga enggak tau," ujar Djoko.
Benar saja, memasuki bulan Oktober 2022, muncul isu bahwa ijazah Jokowi adalah palsu.
Di saat yang bersamaan, beredar rekaman pernyataan laki-laki yang diduga adalah Bambang Tri Mulyono.
Bambang mengklaim bahwa ijazah Presiden Jokowi semasa SMA merupakan hasil mencuri dari seseorang bernama Djoko Wahyudi.
Isu tersebut membuat Djoko kembali mengingat pesan singkat yang pernah ia terima di awal tahun.
Ia bertanya-tanya, apakah tawaran membeli ijazah sebesar Rp 10 miliar itu ada kaitannya dengan isu yang beredar ini.
Meski begitu, sebagai seseorang yang mengetahui persis rekam jejak pendidikan Jokowi semasa SMA, Djoko beranggapan isu itu tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Saya hanya tertawa. Ini orang yang menyebarkan semacam kasihan begitu," ujar Djoko yang berprofesi sebagai konsultan di perusahaan tekstil tersebut.
Adapun saat ini, Bambang Tri Mulyono telah ditangkap oleh kepolisian.
Namun, penangkapan ini terkait kasus ujaran kebencian yang diduga dilakukan Bambang lewat video di YouTube.
Sementara itu, gugatan ijazah palsu Jokowi yang dilayangkan Bambang ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat telah diproses.
Hanya saja, sidang perdana yang digelar pada Selasa (18/10) hari ini ditunda karena berkas perkara tim kuasa hukum Jokowi tidak lengkap.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Teman SMA Jokowi: Ijazah Saya Pernah Ada yang Mau Beli Rp 10 Miliar", Klik untuk baca: [ Ссылка ].
Editor : Fabian Januarius Kuwado
Host: Agung Laksono
VP:Fatkhul
#Ijazah#SMA#Jokowi
#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral
![](https://s2.save4k.ru/pic/hmMuTHToudM/maxresdefault.jpg)