Sebanyak 30 organisasi masyarakat adat Dayak Kalimantan Tengah melakukan aksi damai dipusatkan di Bundaran Besar Kota Palangka Raya 26 November. Aksi ini untuk menolak kehadiran organisasi masyarakat Dayak Tariu Borneo Bangkule Rajangk atau TBBR di Bumi Tambun Bungai.
Disampaikan koordinator lapangan atau korlap aksi damai Bambang Irawan, ormas ini hadir tanpa menghormati keberadaan ormas Dayak Kalteng atau tidak menjunjung tinggi peribahasa di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Bukan itu saja, TBBR diakuinya sering melakukan aksi ritual yang tidak sesuai dengan kearifan lokal Dayak yang ada di Kalteng.
Ещё видео!