Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUN-VIDEO.COM, KALIMANTAN SELATAN - Pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur Kalimantan Selatan akan berlangsung Rabu (9/6/2021) besok, di seluruh TPS di satu kecamatan Kota Banjarmasin, semua TPS di lima kecamatan di Kabupaten Banjar, dan 24 TPS di satu kecamatan di Kabupaten Tapin.
Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Rahmat Bagja meninjau langsung kesiapan PSU pada sejumlah wilayah tersebut, Selasa (8/6) malam.
Peninjauan dilakukan di TPS 01 dan TPS 7 Kelurahan Jawa, Martapura, Banjar, Kalimantan Selatan.
Dalam tinjauannya, Bagja mengecek sejumlah kesiapan PSU termasuk soal Daftar Pemilih Tetap (DPT), fasilitas bilik suara, hingga bertanya langsung ke anggota KPPS tentang pemahaman proses pencoblosan.
"Secara umum di Kabupaten Banjar ini kalau kita lihat persiapan tempat TPS telah terpenuhi. Kemudian alat, logistik telah datang. Surat suara masih di balai desa," kata Bagja ditemui Tirbunnews.com usai tinjauan.
Bagja menyebut logistik seperti surat suara sudah benar tetap berada di balai desa mengingat punya tingkat keamanan lebih tinggi ketimbang TPS.
Sementara mengenai proses administrasi dan pencoblosan, Bagja mengaku anggota KPPS yang ditemui punya pemahaman beragam.
"Kenapa di balai desa? Karena tingkat keamanannya lebih tinggi di balai desa daripada di TPS. Kemudian tingkat pemahaman KPPS beragam, di TPS pertama bagus pemahamannya, yang kedua walaupun ada beberapa yang harus kita jelaskan," ungkap dia.
Sebagaimana diketahui, Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan KPU menggelar PSU Pilgub Kalsel di sejumlah wilayah.
Dalam putusan perkara nomor 124/PHP.GUB-XIX/2021 yang diajukan pasangan calon nomor urut 2 Denny Indrayana-Difriadi, MK memerintahkan KPU menggelar PSU pada semua TPS di satu kecamatan di Kota Banjarmasin, semua TPS di lima kecamatan di Kabupaten Banjar, dan 24 TPS di satu kecamatan di Kabupaten Tapin.
