LUMAJANG, KOMPAS.TV - Di Lumajang, Jawa Timur, seekor anak sapi yang baru berumur 4 hari mati, diduga akibat terinfeksi wabah peyakit mulut dan kuku.
Menurut sang pemilik, selama 3 hari terakhir anak sapi nampak sehat dan bisa menyusu ke induknya sendiri.
Namun di hari ke 4, tiba-tiba saja sapi tersebut kejang dan mati seketika.
Baca Juga Stok Obat untuk Sapi Tertular PMK Menipis, Peternak Gunakan Jamu Herbal di [ Ссылка ]
Dokter hewan setempat yang memeriksa sapi tersebut mengatakan bahwa kemungkinan hidup anak sapi yang dilahirkan disaat induknya terjangkit wabah PMK, hanya 50% saja, sebab penyakit yang dialami induknya otomatis terjangkit kepada anak sapi.
Agar tidak menular ke sapi-sapi lainnya, anak sapi tersebut segera dikuburkan oleh sang pemilik.
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
![](https://i.ytimg.com/vi/qctf4UeT7rs/maxresdefault.jpg)