TRIBUN-VIDEO.COM - Genap delapan bulan pandemi Covid-19 singgah di Indonesia.
Tidak adanya tanda-tanda penyebaran covid-19 yang dapat dikendalikan, kasus kian meningkat.
Akankah Indonesia mengalami gelombang kedua covid-19 seperti yang dialami Eropa?
Berdasarkan data yang dihimpun Satgas Covid-19, Kamis (05/11/2020), total penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 425.796 kasus.
Dari total data kasus positif, tercatat 54.306 pasien aktif yang dinyatakan positif Covid-19 dan sedang menjalani perawatan.
Total pasien yang dinyatakan sembuh mencapai 357.142 orang.
Sedangkan pasien yang meninggal dunia mencapai 14.348 orang.
Juru bicara Satgas Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan, masyarakat Indonesia harus waspada agar tidak terjadi gelombang kedua.
Gelombang kedua dialami oleh sejumlah negara di Eropa sehingga mereka memutuskan kembali untuk melakukan lockdown.
Sejumlah negara tersebut di antaranya Perancis, Jerman, hingga Spanyol.
Menurut Wiku, kenaikan kasus Covid-19 di Eropa menggambarkan resiko penularan yang tidak terkendali dengan baik.
Sementara itu, Presiden Jokowi, mengimbau masyarakat untuk tidak teledor.
Jokowi meminta hal itu menjadi perhatian bersama, agar Indonesia tidak mengalami gelombang kedua.
"Saya ingin menekankan sekali lagi hati-hati karena ini di Eropa sudah muncul gelombang kedua yang naiknya sangat drastis sekali," kata Jokowi, dikutip melalui siaran di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (2/11/2020).
Tetap waspada, patuh protokol kesehatan, dan saling menjaga demi menekan angka covid-19 yang melonjak. (Tribun-video.com/laras)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "425.796 Kasus Covid-19 di Indonesia, Waspadai Gelombang Kedua, dan Wanti-wanti Jokowi", Klik untuk baca: [ Ссылка ].
Penulis : Haryanti Puspa Sari
Editor : Icha Rastika
