JAKARTA, KOMPAS.TV Ibadah puasa tahun ini terasa berbeda karena berlangsung di tengah pandemi Covid-19.
Lalu bagaimanakah agar tetap sehat dan imunitas terjaga saat berpuasa.
Melalui sambungan Skype sudah ada Dokter Spesialis Gizi Klinik, Dokter Tirta Prawira Sari.
Kami juga mengajak anda untuk ber-partisipasi di telepon interaktif, 021-5366-0500.
Sementara itu, menjalani puasan di bulan suci Ramadan tahun ini berbeda dari bulan puasa tahun-tahun sebelumnya.
Kondisi ini tak lepas dari pandemi corona Covid-19 yang kini jumlah pasien positif corona masih terus bertambah.
Tradisi dan kebiasaan di bulan ramadan dengan salat tarawih di masjid beramai-ramai atau berbuka bersama, kali ini terpaksa dilakukan tanpa berkelompok dan hanya dilakukan bersama keluarga di rumah masing-masing,
meski demikian, menjaga imunitas tubuh saat berpuasa di tengah pandemi menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan.
Dan ini dapat dipengaruhi dengan pola makan yang baik saat berbuka dan sahur.
Penting bagi kita untuk mengatur jumlah asupan gizi yang seimbang dan energi yang masuk ke dalam tubuh untuk menjaga daya tahan tubuh.
Pastikan varisi dan jenis makanan yang masuk ke dalam tubuh kita itu benar, dengan menghadirkan protein hewani dan nabati, karbohidrat yang mengandung serat juga lebih banyak mengkonsumsi air dan buah-buahan untuk ketahanan tubuh.
